Kamis, 15 Januari 2015

Assalamualaikum. Wr. Wb.
Yang saya hormati Ibu Rumini S. Pd.,
Dan teman-teman yang saya cintai.                                                                                        Pertama-tama marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat karunianya kita semua dapat berkumpul di pagi yang cerah ini dalam keadaan sehat wal’afiat. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW
   .         
Hadirin yang berbahagia,
Kita tahu bahwa dizaman modern seperti saat ini jarang sekali kita temukan pelajar yang disiplin dalam mengatur waktu belajar. Mengapa demikian? karena para pelajar zaman sekarang lebih mementingkan menghabiskan waktu untuk bermain, jalan-jalan, ataupun berbelanja bagi wanita.
            Mereka berpendapat bahwa disiplin hanya bersifat mengatur dan membatasi waktu bermain dan bersenang-senang. Padahal mereka salah, disiplin bukan bersifat mengatur, tapi menempatkan segala kegiatan berdasarkan waktunya. Misalnya, waktu bermain, belajar, ataupun waktu bekerja.
            Jika kita dapat ciptakan disiplin dalam mengatur waktu belajar dengan baik, maka apapun yang kita cita-citakan dapat tercapai. Karena disiplin merupakan kunci kesuksesan. Dan kesuksesan merupakan impian dari setiap orang. Apalah arti kepintaran dan kepandaian tanpa kedisiplinan.
            Tanpa kepintaranpun seseorang dapat meraih kesuksesannya. Kita lihat saja kenyataan didunia ini, tidak banyak orang yang sukses, rata-rata memiliki tingkat pendidikan yang rendah, tetapi karena mereka disiplin dan tekun dalam melakukan segala kegiatannya mereka dapat menciptakan ide-ide baru untuk menghasilkan uang. Misalnya saja seorang yang kesehariaanya bekerja sebagai pemulung. Karna kedisiplinannya, sampai saat ini bisa kita temui produksi daur ulang sampah.
            Intinya ada pada diri kita masing-masing. Jika kita ingin sukses dan meraih apa yang kita inginkan dan kita cita-citakan, mulai dari sekarang belajarlah untuk disiplin dalam mengatur waktu belajar. Tapi jika tidak, bersenang-senanglah dengan membuang-buang waktu yang ada.
            Hadirin yang berbahagia,
Sekian pidato yang dapat saya sampaikan, mohon maaf jika ada kesalahan kata
ataupun hal yang tidak berkenan di hati hadirin. Sebelum saya menutup pidato ini, ada sebuah hadis yang sangat menarik untu dipahami. Hadis itu berbunyi; “Sesungguhnya dua nikmat allah yang paling disia-siakan manusia adalah Kesehatan dan Waktu Luang”,
Kurang dan lebihnya mohon dimaafkan.

Wassalamualaikum. Wr. Wb

                                                                                                Zalsa Bila Maulida K.C.

                                                                                                            IX-C / 32